Kamis, 05 Juli 2012

Perbedaan 3,5G dengan 4G


3,5G atau dikenal juga sebagai super 3G merupakan peningkatan dari teknologi 3G, terutama dalam peningkatan kecepatan transfer data yang lebih dari teknologi 3G (>2Mbps) sehingga dapat melayani komunikasi multimedia seperti akses internet dan bertukar data video (video sharing).

Teknologi ini merupakan penyempurnaan teknologi sebelumnya dengan menutupi semua keterbatasan 3G. Contohnya layanan panggilan video 3,5G mengalami penyempurnaan dengan meniadakan penundaan suara maupun penundaan pada tayangan wajah lawan bicara di layar ponsel (yang sering terjadi pada 3G), sehingga melakukan panggilan video (video call) melalui jaringan 3,5G jauh lebih terkesan hidup.


Teknologi 3,5G ini merupakan teknologi transmisi data pita lebar yang dapat digunakan secara berpindah-pindah (mobile broadband) yang berbasis HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access). Teknologi ini mampu mengirimkan data awal (initial data transmission speed) dengan kecepatan hampir sepuluh kali lipat dari kecepatan teknologi 3G. Teknologi 3,5G berbasis HSDPA dikembangkan dari W-CDMA (Wideband CDMA) dan memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS). Dikatakan demikian, karena melalui HSDPA terbentuklah saluran W-CDMA yang baru, yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH) yang hanya digunakan untuk transmisi beragam informasi arah bawah menuju ponsel.


HSDPA (High Speed Downlink Packet Access). HSDPA merupakan Evolusi WCDMA dari Ericsson dimana teknologi ini merupakan protokol tambahan pada sistem WCDMA (wideband CDMA) yang mampu mentransmisikan data berkecepatan tinggi.
WiBro(Wireless Broadband). WiBro merupakan bagian dari kebijakan bidang teknologi informasi Korea Selatan yang dikenal dengan kebijakan 839. WinBro mampu mengirimkan data dengan kecepatan hingga 50 Mbps.


Berbekal bandwith hingga 3,6 megabit per detik (mbps), kehadiran HSDPA dari jalur teknologi 3,5G ini meninggalkan pendahulunya yaitu GPRS hingga 3G. GPRS hanya sanggup membawa data hingga 50 kilobit per detik (kbps). Penerusnya EDGE yang juga dikenal dengan 2,75G hanya mampu sampai di 150 kilobit per detik (kbps). Sedangkan WCDMA alias 3G baru bisa mengusung data secepat 384 kilo bit per detik (kbps). Teknologi 3.5G mobile internet access menawarkan berbagai keuntungan untuk kalangan bisnis maupun perorangan. Keunggulan utama yaitu dengan kecepatan super tinggi hingga 3.6 Mbps menggunakan tehnologi High Speed Downlink Package Access (HSDPA) memperlihatkan bahwa teknologi 3.5G sangat superior dibandingkan dengan teknologi generasi sebelumnya.


Kecepatan maksimum 14,4 Mbps dalam jarak kurang dari 1 km dari base station. Apabila sudah mencapai jarak lebih dari sama dengan 6 km, aliran data akan menurun kepada kecepatan 1 Mbps.


LTE (Long Term Evolution) adalah sebuah nama baru dari layanan yang mempunyai kemampuan tinggi dalam sistem komunikasi bergerak (mobile). Merupakan langkah menuju generasi ke-4 (4G) dari teknologi radio yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas dan kecepatan jaringan telepon mobile. Dimana generasi sebelumnya dikenal sebagai 3G (untuk "generasi ketiga"), LTE dipasarkan sebagai 4G.
Menurut IMT Advanced (International Mobile Telecommunications Advanced), LTE tidak sepenuhnya sesuai dengan persyaratan 4G. Sebagian besar operator selular di Amerika Serikat dan beberapa operator di seluruh dunia mengumumkan rencana untuk mengubah jaringan mereka untuk LTE dimulai pada 2009. Layanan LTE pertama di dunia dibuka oleh TeliaSoneradi dua kota Skandinavia yaitu Stockholm dan Oslo pada 14 Desember 2009. LTE adalah satu set perangkat tambahan ke Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang diperkenalkan pada 3rd Generation Partnership Project (3GPP) Release 8. Banyak dari 3GPP Release 8 mengadopsi teknologi 4G, termasuk semua IP arsitektur jaringan.
Meskipun biasanya dilihat sebagai telepon seluler atau penghantar, LTE juga didukung oleh badan-badan keamanan publik di Amerika Serikat. Band radio 700 MHz sebagai teknologi pilihan untuk keselamatan publik.


1. UMB (Ultra Mobile Broadband) / CDMA2000 1xEV-DO Revisi C.
2. UMTS Revisi 8 / 3GPP LTE (Long Term Evolution). 
3. WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access)


ada dasarnya teknologi ini diharapkan dapat memaksimalkan berbagai potensi positifnya, mengingat investasi, dan komunikasi melalui ponsel hingga internet untuk menunjang segala aspek kehidupan. Adapun kelebihannya adalah:

1. data tingkat puncak Downlink sampai 326 Mbps dengan 20 MHz bandwidth.
2. data Uplink tingkat puncak 86,4 Mbps sampai dengan 20 MHz bandwidth.
3. Operasi di kedua mode TDD dan FDD.
4. Scalable bandwidth hingga 20 MHz, meliputi 1,4, 3, 5, 10, 15, dan 20 MHz dalam tahap studi.
5. Meningkatkan efisiensi spektral lebih Release 6 HSPA dengan faktor 3:58.
6. Mengurangi latensi, hingga 10 milidetik (ms) round-trip kali antara pengguna dan peralatan base station, dan kurang dari 100 ms transisi kali dari tidak aktif menjadi aktif.

Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan dengan berbagai kelebihannya tadi teknologi jaringan 4G berbasis LTE salah satunya dapat menampilkan siaran video langsung dengan konsep End to End Solution, seperti dapat menyaksikan berbagai acara favorit seperti siaran Camp Car, kompetisi Speed Boat, dan siaran olahraga lainnya dalam skala internasional dengan koneksi yang bagus. Dari uraian di atas dapat dikatakan teknologi LTE selain bermanfaat bagi operator juga bermanfaat bagi pengguna, terutama dari sisi investasi bagi operator.


1. Dari segi biaya,4G memerlukan biaya yang besar dalam mengaplikasikannya dalam kehdupan masyarakat. Dibutuhkan ponsel yang tidak merakyat dan cenderung hanya dapat dimiliki oleh kalangan menengah keatas. Sehingga dapat menimbulkan kerenggangan atau gap yang lebih nyata dalam masyarakat. dan pada dasarnya dapat menjadikan sebuah media yang kurang sejalan dimana masyarakat belum semua dapat menerima.

2. Dalam sistemnya sendiri yang cenderung 4G mempunyai kelemahan, dalam masalah baterainya sendiri dibutuhkan baterai yang lebih untuk mendukung layanan ini,dikarenakan harus menggunakan video call dan yang boros baterai. Bahkan 4G lebih boros dari pada teknologi 3G yang selama ini kita gunakan.


1. Sepenuhnya untuk jaringan packet-switched.
2. Semua komponen jaringan digital.
3. Bandwidth yang besar untuk mendukung multimedia service dengan - Biaya yang murah (
Sampai 100 Mbps).
4. Jaringan keamanan data yang kuat.


Untuk teknologi 4G, kemungkinan teknologi yang diadaptasi adalah :

1. MIMO-OFDM (Multi Input Multi Output – Orthogonal Frequency Modulation).
2. OFDM merupakan suatu teknik transmisi multi carrier (banyak frekuensi). Dimana tiap
frekuensi adalah orthogonal satu sama lain, sehingga terjadinya overlapping tidak akan
menyebabkan interferensi. Dan di sisi lain teknik MIMO dapat membuat kanal paralel
independen dalam spatial domain untuk mengirimkan data stream yang beragam. Teknik
MIMO bisa memperbesar kapasitas kanal tanpa mengurangi bandwidth yang ada. Jumlah antenna yang dipergunakan pada bagian pemancar 2 sedangkan pada bagian penerima 4. MIMO dapat mencapai kecepatan transfer data sampai 59,52 Mb.

1 komentar:

  1. FESTIFAL POKER YANG DIADAKAN SETIAP TAHUN INI AKAN DIGELAR KEMBALI. KAMI SELAKU SITUS POKER ONLINE UANG ASLI AKAN MENGAJAK ANDA SEMUA UNTUK BERGABUNG BERSAMA KAMI DAN MERAIH SEMUA HADIAH YANG TELAH DISEDIAKAN TANPA DI UNDI.

    FESTIFAL POKER 2019

    8 PERMAINAN DALAM 1 USER ID :
    *ADU Q
    *BANDAR POKER
    *BANDAR Q
    *CAPSA SUSUN
    *DOMINO 99
    *POKER ONLINE
    *SAKONG
    *BANDAR 66 (NEW)

    HUBUNGI KAMI !!
    WA: 0812.2222.996
    BBM : PKRVITA1 (HURUF BESAR)
    Wechat: pokervitaofficial
    Line: vitapoker

    JUDI POKER ONLINE UANG ASLI

    KARTU POKER ONLINE

    BalasHapus